Jan 16, 2014

Membuat Surat Keterangan Berbadan Sehat (SKBS) dan Bebas Narkoba (SKBN) di RSUD Sawangan Depok

Sesuai janji saya di post sebelumnya, kali ini saya akan bercerita mengenai pembuatan Surat Keterangan Berbadan Sehat (sebut saja SKBS) dan Surat Keterangan Bebas Narkoba(SKBN) di RSUD Sawangan Depok pada 2 Januari lalu. Ini masih berhubungan sebagai salah dua persyaratan untuk pemberkasan CPNS 2013 heheh. Berhubung belum pernah ke RSUD ini, pas kesana saya sempat kelewatan gitu, jadi kalo mau kesana ancar2 nya ada Perumahan Sawangan Permai (kalau tidak salah hehe). Oh ya,untuk membuat SKBS dan SKBN tidak memerlukan banyak syarat, cukup persiapin fotokopi KTP dan uang (kalau di RSUD Sawangan Rp 192.000,-..itu selain biaya fotokopi tapi yakk :D). Kembali ke perjalanan menuju RSUD, sesampai di RSUD Sawangan saya menemui satpamnya dan menanyakan pengurusan SKBS dan SKBN. Saya diarahkan ke Bagian Pendaftaran, pegawai Bagian Pendaftaran kemudian menanyakan apakah sudah pernah berobat disana. Karena belum, maka saya pun dibuatkan Kartu Pasien (berikut penampakannya :D)
Kartu Pasien dan Nomor Antrian

Kemudian Mba Bagian Pendaftaran menanyakan keperluan saya. Setelah itu ditanyakan lagi ingin membuat surat keterangan sehat jasmani saja atau ikut rohani. Karena di pengumuman CPNS instansi saya hanya dikatakan surat berbadan sehat dari dokter RS Pemerintah, maka saya hanya membuat surat sehat jasmani saja. Setelah diberikan Kartu Pasien dan nomor antrian, saya disuruh ke Bagian Kasir (persis di sebelah Bagian Pendaftaran). Saya diminta membayar Rp 60.000,- (kalau tidak salah Rp 30.000,- untuk biaya jasa dokter spesialis dan Rp 30.000 lagi untuk pendaftaran atau surat keterangannya..lupaa hehe).

Melihat Nomor antrian yang diberikan ada 2 klinik yang harus saya kunjungi (Klinik Psikiatri dan Klink Dalam), maka saya memilih untuk ke Klinik Psikiatri karena nomor antrian saya disana lebih kecil. Setelah sampai disana, melihat antrian banyak hadehh..setelah 1-2 jam menunggu disana, baru saya membaca ada tulisan yg isinya kurang lebih “untuk yang ingin mengurus SKBS dan SKBN segera menghubungi langsung perawat dengan membawa fotokopi KTP dan kuitansi pembayaran”. Akhirnya saya langsung bergegas menuju perawat yang kebetulan keluar untuk memanggil antrian selanjutnya. Kemudian saya menyerahkan fotokopi KTP berikut kuitansi pembayaran. Kemudian saya diarahkan ke Klinik Dalam. Disana saya menunggu antrian untuk diukur tensi. Setelah ditensi dan dicatat petugasnya, kemudian ditanyakan berat serta tinggi badan untuk diisi ke data (untuk yang sudah lama tidak nimbang BB, disana ada timbangan ko :D).
Di Klinik Dalam (sepertinya sih ini untuk semua klinik) ketika jam 12 bisa dibilang pelayanan untuk dokter istirahat dan baru dibuka jam 1 atau setengah 2 karena dokter katanya melakukan visit ke pasien yang rawat inap. Seraya menunggu jam istirahat Klinik Dalam, saya menuju bagian Laboratorium untuk mendaftar test narkoba. Kemudian saya ke bagian Kasir untuk membayar biaya test lab narkoba yakni sebesar Rp 131.500,-. Dan kemudian saya kembali ke bagian laboratorium menyerahkan kuitansi pembayaran. Kemudian saya diberikan tabung kecil dan disuruh ke kamar mandi (ngertilah buat tempat air seni..aku geli sendiri megangnya haha). Setelah dari kamar mandi, kembali ke bagian lab menyerahkan tabung kecil yang sudah berisi air s*** (beneran bolak-balik ya kaya setrikaan :D). Petugasnya mengatakan hasilnya akan keluar 2 jam kemudian (alias jam 3-an). Seraya menunggu jam 3, saya mengurus SKBS dan makan siang dulu. Pertama saya kembali menuju Klinik Dalam, disana saya diperiksa gitu sama dokternya sekilas kaya ngukur detak jantung apa denyut nadi sama ditanyain ada keluhan ga. Di dalam ga lama, kemudian saya disuruh menunggu di luar untuk SKBS nya dibuatkan dulu. Tidak beberapa lama kemudian saya disuruh ke bagian Pendaftaran apa kasir untuk minta nomor surat dan cap. Kemudian saya keluar untuk memfotokopi (letaknya tidak terlalu jauh ko ke arah jalan masuk). Setelah saya fotokopi, saya serahkan fotokopi dan aslinya ke bagian Rekam Medis untuk melegalisir. Menunggu sekitar setengah jam lebih (lamanya tergantung ramenya antrian) nama saya dipanggil dan diserahkan asli dan fotokopi legalisir SKBSnya. Sampai disini, untuk Surat Keterangan Berbadan Sehat sudah selesai, tinggal Surat Keterangan Bebas Narkoba.
Jam 3 lebih saya menuju bagian Laboratorium, namun hasil test narkobanya agak sedikit molor. Jam 3 lebih 15-an menit baru hasil test labnya keluar. Saya kemudian diarahkan kembali ke Klinik Psikiatri, namun sesampai disana ternyata dokter dan para perawatnya sudah tidak ada alias kosong. Saya kemudian kembali menuju Laboratorium dan disuruh kembali besoknya untuk menukarkan hasil test lab tadi dengan SKBN. Sebenarnya 1 hari bisa jadi untuk SKBS dan SKBN asal berangkat pagi. Oh ya, untuk pendaftaran pembuatan SKBN dan SKBS Cuma dibuka jam 7 sampai jam 11 pagi katanya bu sekuritinya.
Oh ya, untuk penampakan hasil test lab narkobanya seperti di bawah ini :D

Keesokan harinya (tepat tanggal 3 Januari 2014) saya kembali ke RSUD Sawangan dengan membawa lembaran hasil lab yang kemarin. Saya langsung menuju Klinik Psikiatri. Sampai disana, saya langsung menghampiri perawat yang kebetulan keluar dan menyerahkan lembaran hasil test lab kemarin. Saya disuruh menunggu untuk dibuatkan surat keterangannya. Tidak beberapa lama kemudian, saya dipanggil dan diberikan SKBN yang sudah ada nomornya beserta fotokopi KTP yang saya berikan kemarin. Saya kemudian menuju kasir untuk meminta cap. Selanjutnya saya keluar memfotokopi SKBN tadi dan kemudian ke bagian Rekam Medis untuk melegalisir. Sekitar setengah jam setelah saya mengumpulkan fotokopi dan asli SKBN, nama saya dipanggil. Kemudian diberikan SKBN yang asli berikut fotokopinya yang sudah dilegalisir. Sampai disini, Surat Keterangan Berbadan Sehat dan Surat Keterangan Bebas Narkoba saya sudah selesai :D
Oh ya, catatan untuk yang ingin mengurus Surat Keterangan Sehat jasmani dan rohani, pas di Klinik Psikiatri akan diberikan soal kaya kuis gitu untuk dijawab sesuai dengan diri kita dan dikenakan biaya tambahan sekitar 200-ribuan lebih gitu..lumayan mahal (aku liat mas2 yang kebetulan instansinya mewajibkan surat sehat jasmani dan rohani :D).

             Untuk penampakan SKBS dan SKBNnya seperti berikut ini :D
Surat Keterangan Berbadan Sehat
Surat Keterangan Bebas Narkoba (SKBN)

22 comments:

  1. halo mba,,mw tanya dong,,mba bikin skbn & skbs nya sebelum atau sesudah adanya pembukaan lowongan cpns ya?makasih,,

    ReplyDelete
  2. kalau saya sesudah,mba..itu pas sudah fix diterima di instansi dan akan dikumpulkan pada pemberkasan. Rata-rata semua instansi gitu,mba
    sama2

    ReplyDelete
  3. mba yuca, mba ktrima pns apa? and situ jurusan apa?

    ReplyDelete
  4. buat sharing aja, sy udh dftr thn 2013 tp administrasi gagal, tau dah knapa? mba yuca ktrima pns apa dan dari jurusan apa mba? jawab ya mba yg lngkap, buat sy yg mau ikut cpns thn ini, trma ksh mba yuca. salam sukses udh ktrima.

    ReplyDelete
  5. Kalau seleksi adm saya krg tau utk kriteria penilaiannya,mba..mgkn dr kelengkapan berkas sm nilai (mungkin). Oh ya,dl itu ada kenalan di tmp test, beliau sdh berkali2 dftr, tp br thn kmrn lulus administrasi dan berhak ikut test. Dicoba aja lagi,mba.semoga thn ini rejekinya.
    saya di bpkp,mba..sbg auditor..saya dr IESP

    ReplyDelete
  6. Ooo gitu... mau tanya lg neh mba, ada bbrp pertanyaan
    1. tes nya brp kali cukup sehari atau brp hari? trus deskripsi pnjelasan gimana, misal tes pengetahuan umum(kwrganegaragaan, sejarah indonesia kayak gitu ga mba?), tes hitungan kayak psikotes gitu ga mba? sama satu lg tes bidang ttg auditor ada ga? itu tes cukup sehari ga mba??
    2. tesnya masi pke kertas atau komputer?
    3. gambaran kerja sbg auditor di tempat mba gimana? soalnya ada lowongan auditor tp di bidang yg berbeda?
    Maaf banyak tanya, soalnya rada awam masalah beginian mba, hehehe

    ReplyDelete
  7. klo nilai sy mah masuk mbak, IPK di atas 3, sy dr Universitas Negeri, tp kayaknya sy gagal admininstrasi lebih ke arah jurusannya mba, sama ngasi pemberkasan administrasi kurang dr seminggu sy baru ngasi ke sananya,,, baru pertama kali gagal sebelum bertempur,, mudah2n ktrima dulu berkasnya dahhh... o ya rumah sy deket cawang lohh heheh, jakarta timur. jgn lupa jwb pertanyaan yg di atas mba, thank you

    ReplyDelete
    Replies
    1. 1. Utk tahapan testnya tergantung instansinya,mba..kl sy dl itu tes adm, Tes Kemampuan Dasar/TKD (meliputi TWK,TIU,TKP), Tes Kemampuan Bidang/TKB (test psikotest,dkk), dan yg terakhir test wawancara. Untuk seluruh tahapan testnya dl di instansi saya makan waktu sekitar 4 bulan (itu dr sejak pendaftaran).
      2. Saya dulu TKD menggunakan komputer. Tahun lalu memang msh ada bbrp instansi daerah yg manual. Tp utk ke depannya TKD akan menggunakan komputer semua atau sebutannya yg beken CAT.
      3.Untuk lembaga saya sendiri sih, seiring perkembangan jaman pekerjaan utamanya melebar sdh tdk hanya auditor tp sudah include konsultan juga. Auditor ya macam2 sih, bisa jadi audit kinerja, audit laporan keuangan, asistensi, dan segala macamnya. Tergantung kebutuhan dan permintaan dari pemerintah atau pihak k3,mba.
      Oh ya, memang kita harus melihat kesesuaian jurusan dengan persyaratannya.
      Semoga jawaban di atas bisa membantu. Thanks

      Delete
  8. yg lowongan auditor katanya bs buat smua jurusan, mudah2n bs tembus admin dulu lah...selama 4 bulan ngapain aja mba hehe.. wawancara di tanya apa aja? wawancara itu dilakukan stlah pngumuman tes trtulis ya?

    ReplyDelete
  9. makasi teteh ..infonya .jdi gausa tanya ...ntr kalo mau tanya ..tanya no hp nya ajjah deh ..hehehe

    ReplyDelete
  10. ya nganggur,mba..sambil nunggu info test selanjtnya..jeda tiap test ada 1 bulanan gitu.
    sama2..semoga membantu

    ReplyDelete
  11. Mba yuca, sy mau tanya lg, cepetan di jawab ya:
    1. Pada saat pemberkasan cpns, surat lamaran cpns dan surat daftar riwayat hidup yang saya tulis tangan perlu di lampirkan ga? Nah mba yuca sendiri gimana, sempet buat surat lamaran kerja dan daftar riwayat hidup ga?
    2. mba waktu itu pake amplop coklat yang seperti apa pada saat pemberkasan administrasi? amplop coklat yang ada talinya atau yg tdk ada talinya, jd yg tdk ada talinya pake lem, mba yuca sendiri gimana, pake yg mana??
    3. Klo di keterangan syaratnya ga ada kata2 perlu dilampirkan surat lamarn kerja dan daftar riwayat hidup, yg ada hanya kartu registasi truss foto, ftkopi ktp, fotokopi ijsah legalisir dan transkrip legalisir, surat ketetapan akreditas PT, Nahhh klo ga keterangan kayak lamaran kerja dan daftar riwayat hidup perlu dilampirkan kan??
    4. Minta saran waktu pemberkasan brp hari sebelum penutupan biar berkas sampai sana, saya lamar cpns bnn, makasih.... O ya Alamat bnn ga di cantumkan atau ke alamat pusatnya aja...?

    Mohon pencerahannya.... Makasih banyak

    ReplyDelete
  12. O ya mba online jam brp aja? biar bs tanya jawab, atau minta no hp deh, biar cepet... sy tiap waktu stanby, nongkrongan internet terus nehhh, hehehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. sori br balas,mba..lagi byk kerjaan..pin saya aja ya 7ccffed7

      Delete
    2. mba tes tkd itu per materi dikasi jeda waktu ga? misal soal yg pancasila 30menit trus dilanjutin soal hitungan 30 menit dan setelah itu Tkp 30 menit, sistemnya gitu ga mba atau gimana? Jelasin ya

      Delete
  13. Klo persyaratan khusus bnn kayak gini.
    Print out tanda bukti pendaftaran, saya udh ngeprint
    Pas foto, sy ada
    fotokopi ktp, sy ada
    persyaratan usia, jg masuk
    fotocopi ijazah dan transrip nilai yg dilegalisir, sy ada
    Surat keterangan akreditas jurusan, sy dalam proses
    ..... yg jadi pertanyaan lg mba cantumin surat akreditas jurusan ga? misal akreditasnya A

    ReplyDelete
  14. Jgn lupa dijawab pertanyaan yg belum dijawab mba yuca tggl 27 Agustus 2014, batas pemberkasan seminggu lg... mksih

    ReplyDelete
  15. siang mba yuca..
    mba yuca di bpkp ya?? pas banget aku lagi proses di instansinya mba niih..
    boleh minta nope atau pin mba?? mau kenalan + tanya2 juga.. hehe

    ReplyDelete
  16. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  17. Alamat rsud depok itu dimana ya mba? Kalau dari perempatan pitarake arah mana ya? Itu seharian ya mba ngurusnya?

    ReplyDelete